NYI AGENG SERANG

Nyi Ageng Serang berasal dari Serang, yaitu sebuah kota kecil yang teletak di dekat Purwodadi, Jawa Tengah. Nyi Ageng Serang lahir pada tahun 1752. Nama kecil Nyi Ageng Serang adalah Raden Ayu Kustriah Retno Adi. Setelah dewasa, ia dikenal dengan nama panggilan Nyi Ageng Serang.

Saat remaja, Nyi Ageng Serang mengikuti latihan kemiliteran bersama saudara laki-lakinya. Ia sangat mahir menunggang kuda dan menggunakan berbagai senjata. Kegesitan dan keterampilannya dapat menyaingi kehebatan saudara laki-lakinya.

Nyi Ageng Serang ikut mendampingi kakaknya menyusun barisan tempur. Mereka maju ke garis depan dengan gagah berani. Keberanian kedua pejuang muda itu menggugah semanga pejuang lainnya. Mereka menyerang pasukan Belanda.

Dalam waktu singkat, perang bergejolak dengan sengit. Pasukan kedua belah pihak saling membantai. Pekik perang, ledakan senjata, serta rintihan kematian saling berbaur menjadi satu. Darah mengalir, membasahi bumi pertiwi.

Pasukan Nyi Ageng Serang nyaris mencapai kemenangan. Akan tetapi, ketika kemenangan berada di ambang pintu, pasukan bala bantuan Belanda datang.Kekuatan mereka sangat besar dan persenjetaannya sangat lengkap. Dalam pertempuran itu, saudara laki-laki Nyi Ageng Serang gugur terkena peluru musuh, Perasaan Nyi Ageng Serang terpukul, tetapi ia tidak patah semangat. Ia terus maju memimpin pasukan yang masih tersisa.